Jumat, 04 Agustus 2017

Pahami Sifat Toksoplasma Pada Kucing yang Dapat Menyebabkan Kaum Hawa Susah Hamil

  admin       Jumat, 04 Agustus 2017
Kucing yaitu salah satu hewan peliharaan yang lucu dan menggemaskan. Bagi kau pecinta kucing , tentunya tidak salah bila kucing sering dianggap sebagai anggota keluarga. Namun bagi sebagian percaya mitos bahwa bulu kucing dapat menyebabkan infertilitas pada wanita. Setelah diteliti , ternyata  mitos tersebut tidak benar.

Penyebabnya bukan barasal dari bulunya melainkan kotoran dari kucing yang dapat berpotensi menyebabkan infeksi toksoplasmosisToksoplasmosis adalah gangguan pada janin yang disebabkan oleh benalu yang berasal dari kotoran kucing. Penyakit ini biasanya menyerang hewan dan insan baik laki – laki maupun perempuan.

Toksoplasma dapat menyerang hewan berdarah panas menyerupai kucing , anjing , sapi , burung dll. Cara perkembang biakan penyakit ini melalui dua cara yaitu seksual dan aseksual. Biasanya wanita yang memelihara kucing akan memiliki antibodi terhadap toksoplamosis namun resiko infertilitas tidaklah nol. Toksoplasma meyerang sel telur dan merusaknya. Hal ini dapat menyebabkan sperma tidak dapat melaksanakan pembuahan , alhasil sel telur yag rusak membuat wanita susah hamil. Untuk ibu hamil yang terjangkit , resiko terburuk yang dihadapi yaitu keguguran.

Penyakit ini memiliki gejala menyerupai infeksi akut yang dapat meyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening , hingga menyebabkan pembesaran limpa dan hati. Apabila sudah terjangkit pada janin maka dapat menyebabkan penyakit kuning pada bayi , penurunan penglihatan , radang paru – paru , dan radang otak.
Toksoplasma yaitu mimpi buruk bagi pecinta kucing. Hewan yang sangat loveable dan uyel-able ini ternyata menyerupai bomb waktu yang bisa merenggut kebahagianmu. Bagi cat lovers , kamu dapat menimalisir resiko dengan tips-tips dibawah ini.

1. Menjaga Kebersihan Kucing

Sama menyerupai hewan peliharaan lain , kucing memerlukan perawatan khusus biar terhindar dari penyakit dan tetap sehat. Salah satunya yaitu dengan menjaga kebersihan kandang. Jangan hingga sangkar kucing kotor karena dapat menyebabkan aneka macam macam penyakit pada kucing. 
Untuk menjaga kebersihan sangkar kucing biasakan untuk mencuci dan memberi disinfektan pada kandang. Setiap membersihkan kotoran kucing usahakan untuk mengganti dan membersihkan daerah buang air kucing bila terdapat dalam kandang. Sebisa mungkin hindari anyir dan kotoran pada sangkar kucing , jangan terlalu lama membersihkan dan mengganti pasir maksimal dua hari karena anyir dapat menyebabkan lalat menempel dan mengindikasikan penyebaran penyakit toksoplasma. Sebaiknya ajarkan kucing untuk membuang kotoran pada tempatnya biar tidak di sembarang daerah , melainkan di kotak pasir yang telah disediakan.

2. Penuhi kegiatan vaksin kucingmu


Vaksinasi pada kucing sangat diperlukan untuk menghindari beberapa penyakit berbahaya menyerupai Panleucopenia , Calicivirus , Chlamydiosis , Rabies , dan Toksoplasma. Agar kucing kesayangan terhindar dari penyakit tersebut sebaiknya menunjukkan vaksinasi secara rutin dan berkala.
Biasanya pada ketika anak kucing lahir , vaksinasi dapat diberikan setelah masa sapih atau menyusui. Vaksinasi pertama diberikan pada anak kucing yang berumur delapan hingga  sembilan ahad dan dapat diulang untuk umur ke empat bulan. 

3. Perhatikan dalam memberi makanan kucing

Dalam menjaga kesehatan kucing , sebaiknya perhatikan jenis makanan apa yang sesuai untuk hewan peliharaan. Karena bila salah dalam menunjukkan makanan dapat menyebabkan kucing terserang diare. Hewan yang satu ini memang sangat sensitif terhadap makanan.
Terlebih lagi bila ingin mengganti makanan kucing , sebaiknya jangan pribadi mengganti dengan yang gres , karena pencernaan kucing tidak pribadi dapat mendapatkan jenis makanan  yang biasa dicerna. Oleh karenanya sebaiknya beri sedikit demi sedikit biar pencernaan kucing dapat menyesuaikan jenis makanan barunya. Hindari untuk menunjukkan susu formula atau coklat pada kucing , kandungan laktosa pada kedua jenis makanan tersebut tidak dapat dicerna oleh sehingga dapat menyebabkan penyakit diare pada kucing.

4. Memandikan kucing

Layaknya insan , kucing juga perlu untuk dimandikan dan dibersihkan secara rutin biar terhindar dari kutu dan jamur. Dengan memandikan kucing , dapat mencegah kerontokan pada bulu hingga menjaga kelembutan bulu. Sebaiknya gunakan shampo khusus kucing untuk menghindari rontoknya bulu.
Lakukan rutin minimal dua kali dalam seminggu. Pada ketika memandikan kucing tidak harus selalu lembap namun dapat dimandikan kering dengan cara menaburkan bedak khusus pada kucing. Setelah kucing dimandikan segera keringkan bulunya menggunakan hair dryer

5. Menjaga kekebalan tubuh

Setiap orang pasti memiliki antibodi masing – masing , walaupun semenjak memelihara kucing sudah memilki antibodi terhadap toksoplasmosis. Namun untuk berjaga – jaga tetap menjaga kesehatan badan itu juga penting , karena dengan memiliki kekebalan badan yang baik badan tidak akan mudah terserang penyakit. Kamu bisa menjaganya rutin berolahh raga dan makan-makanan 4 sehat 5 sempurna.

6. Jangan terlalu sering kontak pribadi dengan kucing

Walaupun memelihara kucing menyenangkan , namun sebaiknya untuk tidak terlalu sering mengelus bulunya atau bahkan mencium – cium karena terlalu gemas. Jika dilakukan terlalu sering maka resiko terjadi penyebaran penyakit toksoplasma dapat terjadi.

Selain itu bulu dari kucing juga dapat menyebabkan gangguan pernapasan. Sebaiknya selalu mencuci tangan sebelum atau setelah memegang kucing dengan menggunakan air mengalir dan sabun biar pada ketika menyentuh makanan , tangan tetap bersih .

Itulah beberapa tips untuk menghindari terjangkitnya penyakit toksoplasma yang disebakan oleh benalu yang terdapat pada kotoran kucing , sebaiknya sebagai pemilik harus bertanggung jawab menjaga kebersihan sangkar , dan daerah pembuangan kotoran hewan peliharaan satu ini guna menghindari terjangkitnya penyakit yang dapat menyebabkan kemandulan. 

Bagi ibu yang sedang hamil sebaiknya hindari kontak pribadi dengan kucing dan jangan lakukan penanganan kotorannya secara pribadi , selain itu pastikan untuk memasak makanan hingga matang biar tidak memicu timbulnya penyakit ini. 
logoblog
sini

Thanks for reading Pahami Sifat Toksoplasma Pada Kucing yang Dapat Menyebabkan Kaum Hawa Susah Hamil

Previous
« Prev Post

Tidak ada komentar:

Posting Komentar